Microsoft Surface (foto: PC World)

WASHINGTON - Sebuah survei besar yang dilakukan perusahaan keamanan PC Avast menemukan bahwa banyak orang di Amerika Serikat (AS) tidak berencana memutakhirkan sistem operasinya ke Windows 8.

Dilansir dari TechRadar, Jumat (16/11/2012), survei tersebut melibatkan sekira 350 ribu pengguna piranti lunak keamanan Avast di seluruh dunia. Sementara itu di AS terdapat 135.329 orang pengguna PC yang mengkikuti survei.

Dari total pengguna PC AS yang turut serta dalam survei, 70 persennya mengungkapkan tidak memiliki rencana untuk memutakhirkan sistem operasi ke Windows 8. Dari seluruh responden AS tersebut, 65 persennya menggunakan Windows 7, 22 persen masih menggunakan Windows XP dan 8 persen masih Windows Vista.

Survei ini mengungkapkan adanya ketidaktertarikan pada Windows 8 di AS. Sementara itu 60 persen dari total responden tersebut telah menyadari keberadaan Windows 8, namun tidak tampak memiliki ketertarikan pada sistem operasi baru itu.

Hanya 9 persen dari total responden di AS yang mengungkapkan ketertarikan untuk membeli PC Windows 8 baru.